Idol's Birthday: Kids, Invited!

Delon's Birthday Show
Atrium Laguna, Central Park

23 May 2010 @ 5.30 pm - 7.20 pm

Before the show:
Satu buket bunga mawar merah (10 tangkai) sudah siap buat dibawa sama anak-anak yang nantinya naik panggung, dah confirm: Karen, Mathieu & Karel. Gue persiapin Mat sebelumnya, supaya nanti ga mogok naik panggung: "Nanti Dede Karen bawa bunga buat Oom Delon, terus Mathieu yang gandeng tangan Dede naik ke panggung ya. Jangan sampe dilepas ya tangannya." Trus gue kepikiran, kalo Karen bawa bunga, rasanya lebih fun lagi kalo Mat juga bawa sesuatu. Pikir-pikir, apa ya .. harus yang lucu dan imut karena nanti yang bawa juga anak-anak. I found this farm collection. Boneka-boneka binatang dari Russ Berrie - Luvvies Series yang cuma setinggi 6 inci, bahannya plush yang sangat lembut dan isinya beans. And every kind of animal has a name. So cute I'd been thinking to get one for myself, that Karyn the Pug =D. Next question: which animal? Had to be related to something. Gue tanya aja sama Vena, "Shio Delon apa?" Voila, I got Wendy the Horse. Quite surprised karena biasanya boneka kuda itu jarang ada yang bagus. But this one, was just as lovable as the others. Sampe rumah, gue ganti Russ tag-nya dengan gift tag.


Wendy diperkenalkan kepada Mat ("Nanti Mathieu bawa boneka ini ya buat Oom Delon, sambil gandeng tangan Dede Karen ya"). And with these gifts, we headed off to Central Park. The Lippo Karawaci Group was my husband, kid, mom and I. The Kelapa Gading Group was my sister, her husband and kids.


The show:
Sampe Central Park udah lewat dari jam lima. Keburu-buru karena takut ga kebagian spot, ternyata masih sepi. Dan di kursi barisan terdepan masih kosong setengahnya. Perfect! Langsung kita dudukin dengan manisnya. Salah seorang Deloners yang megang rundown acara (siapa ya namanya, Jovita?) kasih brief sebentar urutan acara dan waktu kids diminta naik panggung. Gue sempet nyaranin supaya nanti MC bisa mancing kids buat ucapin personal birthday wishes or apalah gitu di panggung. Trus duduk deh nungguin acara mulai. Gue, Andri and Mat di kolom tengah. Nyokap en Maria sekeluarga di kolom kanan. Di depan gue dipasang tiga kursi VIP, diantaranya buat Boss Central Park.

Band mulai main musik sekitar jam 5.20. Penonton mulai unjuk gigi berkerumun di sekitar area panggung. Untung ga ada yang nekad ke depan, karena si Boss CP minta security buat barikade di sisi panggung. Mendadak Delon muncul di panggung nyanyi "Bunga Terakhir" (originally by Bebi Romeo). Wuaduh, gue telaaaaat nyalain kamera. Langsung gue nangkring di samping si Boss CP dan mulai merekam. Ga bisa berdirilah, tar penonton di belakang gue ketutupan. Ga peduli kalo ada kamera infotainment yang nangkep gue lagi jongkok begitu. Abisnya di depan kayaknya cuma gue tuh yang punya posisi seru .. huaaaa .. sebodo. Yang penting gue tidak mengganggu dan tidak diganggu. Lagu ini merupakan lagu yang membawa Delon ke babak Spektakuler Indonesian Idol 1. Masih dinyanyiin dengan sama kerennya. (Click here to view video, exclusive on Facebook).

Setelah itu, MC yang punya style flamboyan .. yea, seriously .. muncul di panggung dan ngobrol bentar dengan Delon. Lagu kedua pun dimulai. "Rahasia Perempuan" (originally by Ari Lasso). Told ya', biarpun lagunya so-so, gue lebih suka versi Delon. (Click here to view video, exlusive on Facebook. My family's in this video. You can see Mat enjoying the song).

Lagu ketiga, "Angel" (originally by Robbie Williams). This was the 2nd time I heard him singing this song. To be frank, gue malah belom pernah denger versi originalnya secara utuh. Delon yang "memperkenalkan" lagu ini ke gue. (Click here to view video, exclusive on Facebook).

Trus Delon balik ke backstage dan MC mengambil alih acara. Ada beberapa quiz, salah satunya pengunjung diminta nyanyi "Karena Cinta". Jadilah ada satu cowok yang nyanyi refrein-nya, gantian sama si MC yang ternyata .. nyanyinya not bad lhooooo.

Musik mulai main lagi .. agak lama sampe Mat nanya, "Mana Oom Delon?". Hehe, ini si Oom kok ga muncul-muncul. Tapi trus muncul juga, nyanyi "Fly Me to the Moon" (originally by .. er .. there's so many .. Frank Sinatra, perhaps). Versinya .. er .. jazz?? Blues?? Ha. Whatever. Di lagu ini gue ga bisa dengerin karena udah saatnya ngumpulin anak-anak buat acara kasih bunga. Kamera langsung gue serahin ke Maria, yang sempet bengong ini maksudnya disuruh ngapain to?? Maksudnya minta diterusin rekamin, gitu lho, Sista. Ternyata susah juga lho narikin anak-anak pengunjung. Biarpun ada iming-iming bisa hadapan muka sama seleb, tetep aja gue dengan sukses ditolak para orangtua yang takut anaknya nanti nangis di atas panggung. Ketemu Elny dan Yvonne .. mau narik Pei-Pei, keponakan Elny pun, dia ga mau. Kyaaa. Akhirnya gue seperti kids-hunter, keliling-keliling .. dapet juga dua anak. Jadi total berlima sama Mat, Karen dan Karel. Stand-by lah kita di samping kiri sampe lagu selesai. Mendengar Delon nyanyi dari hasil rekaman, tadinya gue ga terbiasa dengan versinya. Tapi pas udah diputer ulang, lama-lama asik juga lhooo. Groove-nya ada. And man, that saxophone girl .. she rocked!! (Click here to view video, exclusive on Facebook).

Di panggung muncul Mike dan Lucky Idol bawa kue ulang tahun. Nyanyi "Happy Birthday". Dikasih info kalo Judika ga bisa hadir karena lagi ada di luar kota. Ada tembakan confetti yang bikin kaget kids, untung ga ada yang nangis. Terus ada satu perwakilan Deloners (Sya Sya) yang diminta naik ke atas panggung buat nyampein kesan dan pesan, juga buat nerima potongan kue. Nyanyi lagi .. "potong kuenya, potong kuenya, potong kuenya sekarang juga .." Kali ini, anak-anak yang masih dengan sabarnya nunggu giliran, ikutan nyanyi. Whoa, so adorable! Unfortunately I didn't have my camera to record them. Trus waktu selesai potong kue, Delon belagak mau nyicipin pisau kuenya. Penonton kan ketawa tuh .. Mat nanya "Kenapa, Ma?" Gue jawab "Oom Delon jorok, masa kue-nya mau dimakan langsung dari piso-nya". Mat giggled, dan terus diulang " Hihihi .. Oom Delon jolok ya, Ma .." Huauaahahah. Abis dapet kue, Sya Sya dapet kiss pipi kiri-kanan pula. (Click here to view video, exclusive on Facebook).

Nah. Inilah saatnya kids naik panggung. Tadinya kan rencana mau naik dari anak tangga sebelah kiri. Tapi katanya ga usah karena nanti Delon yang mau turun panggung nyamperin mereka. Ternyata nggak. MC minta mereka naik panggung, dan jadilah mereka diangkat satu-satu ke atas. Salah satu VIP pun sampe berdiri nyamperin mau bantu, tapi berhubung situasi sudah aman terkendali, akhirnya dia balik lagi ke tempat duduknya. Gue liat Mat gandeng Karen ga dilepas lhoo .. dia patuh sama pesan gue hehehe. Urutannya Mat n Karen di depan, sepasang anak pengunjung di tengah, Karel yang paling tinggi di belakang. Karen ditanya namanya sama MC, tapi kedengerannya jadi "Sheren". Ya sutralala, ga bisa dikoreksi. Bunga dikasih ke Oom Delon, Karen dapat kiss pipi kiri-kanan. Trus Mat nyodorin boneka kudanya (yang dipegang secara "dicekik" di lehernya) .. "Nih, Oom!" gitu kalee .. heheh .. dapet kiss pipi juga. Trus diajak hi-five .. n saling dadah-dadahan. Aaaaaa .. I really loved seeing what's happening on the stage. Sayang MC ga bisa ngatur blocking anak-anak di panggung supaya keliatan semua (Karen ketutupan Mat), dan juga setelah itu langsung minta anak-anak kembali ke tempat (no photo???). Band pun mulai memainkan intro lagu. (Click here to view video, exclusive on Facebook).



(Photo by Rudy Subagyo)

"I Believe I Can Fly" dinyanyikan oleh Idol Divo (originally by R. Kelly). Gue kembali ambil alih kamera, agak terlambat juga. Kali ini gue ditemenin sama Elny yang juga ikutan berlutut di barisan terdepan. Hahahah. Idol Divo bagus banget. Love, love it! Masing-masing punya karakter tersendiri. (Click here to view video, exclusive on Facebook).

Setelah itu, kids kembali diminta buat siap-siap naik ke panggung nemenin Delon nyanyi. Gue serahkan kamera ke Andri buat merekam Idol Divo nyanyi "Sempurna" (originally by Andra and the Backbone). Jadilah sepanjang lagu gue sama beberapa Deloners ngumpul di sisi kiri, ngebagiin balon ke anak-anak yang jumlahnya bukan lima lagi .. tapi jadi buanyaaak. (The Power of Balloons, no child could resist. Hiyahahah). Susahnya ngatur anak-anak. Begitu dikasih balon, pada maunya lari sana-sini, becanda pukul-pukulan balon .. padahal udah diminta diam di tempat aja bikin lingkaran. Ada yang begitu dapet balon malah langsung ngacir menjauhi area show. (Hey!! You steal our balloon!! Help!! Somebody get that kid!!). Dari hasil rekaman Andri, lagu "Sempurna" memang sempurna. (Click here to view video, exclusive on Facebook).

Pas Idol Divo masuk ke belakang panggung, ada jeda sedikit waktu MC ngambil alih acara. Ada pengunjung yang diminta tebak satu lagu yang ada di dalam film Vina Bilang Cinta. Dijawabnya "Aku Makin Cinta". Hmm. Ada ya? Gue pikir bakalan dijawab "Dunia Tanpa Lagu" =D. Ternyata bener, dan waktu diminta nyanyi, tu pengunjung oke juga lho.

Barulah kemudian Delon muncul nyanyiin "Kumpul Bocah" (originally by Vina Panduwinata). Anak yang pertama kali diangkat naik ke atas panggung .. Mathieu. Bawa balon kuning di tangan kanan, tangan kirinya digandeng sama Delon. Gue masih stuck di sisi kiri saking ramenya tu anak-anak, jadi ga ngeliat Karen ga ada yang bantuin naik panggung. Dari video gue ngeliat Mat berhenti dan ngeliat Karen di bawah panggung, trus gesturenya yang kayak mau bantuin sepupunya itu naik (emangnya Mat kuat angkat Karen gitu? heheh), sampe akhirnya Maria nyamperin buat naikin Karen ke panggung. Terus deh Mat gandeng Karen jalan berduaan ke tengah panggung (halaah, ternyata pesen gue buat Mat gandeng Dede Karen masih diberlakukan dengan patuh =)). Mat sempet mandek ngeliatin Delon yang lagi nyanyi, diajak lagi sama Delon makin ke tengah. Dan tambah serulah acara kumpul bocah di atas panggung. Seperti di taman kanak-kanak. Delonnya nyanyi, kids ada yang bengong-bengong, ada yang rajin mungutin confetti, ada yang joget-joget .. disuruh lompat-lompat pula sama Oom Delon. Gue juga langsung balik ke tempat duduk gue, biar lebih gampang liatin anak-anak. Eh, dapet laporan dari Andri kalo memory card full .. Alert! Alert! Jadilah setengah lagu gue pindah rekam pake hp .. yaaah .. apa boleh buat, keadaan darurat! Gue sama Elny berdua-duaan berlutut di karpet sambil ngangkat recorder .. hehehehe .. bener-bener ga peduli sama sekitar. (Click here to view video, exclusive on Facebook).

(Photo by Rudy Subagyo)

Anak-anak diturunin dari panggung, dan selama Delon nyanyi lagu "Indah Pada Waktunya", mereka masih main-main di area depan panggung. Entah siapa yang mulai, seperti ada lomba Memukul Confetti di Lantai dengan Balon. (Salah apa sih para confetti itu, sampe dipukulin??). About the song, this was one of my favorite among all Delon's songs. Biarpun mestinya dibawakan secara duet, versi solo pun bagus. Gue masih tetep merekam dengan hp. Begitu lagu kelar, gilee baru berasa tangan dan lutut pegel banget. Akhirnya gue sama Elny beneran duduk-duduk selonjoran di lantai .. bwahahahah. (Click here to view video, exclusive on Facebook).

Lagu terakhir, "Welcome to My Paradise" (originally by Steven & The Coconut Treez). Gue terpaksa membatalkan rekaman gue karena .. bermula dari beberapa penonton yang mulai berani mendekati panggung buat foto Delon, semakin lama semakin banyak .. sementara anak-anak masih ada di sana. Gue langsung lari ke depan. Anak-anak yang udah rada gede bisa naik ke atas panggung sendiri. Tapi yang kecil-kecil?? Gue angkat deh Karen & Mat, sekaligus sama beberapa anak lainnya. Daripada nanti kejepit. Karel juga udah naik. Biarin Delon nyanyi kembali ditemenin sama anak-anak yang asik main sana-sini sambil mukulin confetti di atas panggung. Di area hingar-bingar ini gue ketemu sama Luci Kanti. Hello! =D. Say hi sebentar, trus fokus lagi ke panggung liatin anak-anak. Sementara penonton di kiri-kanan gue pada julurin tangan buat salam-salaman sama Delon. Heboh! Gue ga tau gimana situasi penonton di belakang .. para VIP yang jelas ketutupan .. =D. Yah, namanya juga lagu terakhir. Jaim-nya penonton dah luntur.


After the show:
Ada pemeran pengganti Tante Agin (Mamanya Delon) .. yaitu .. My Mom!! Dapet laporan kalo nyokap disamperin sama anak muda, terus disalamin sambil bilang "Tante, saya penggemar Delon". *gubrak*. Mungkin karena tadi nyokap yang pegang buket bunga, trus duduk di deretan depan pula .. ato katanya MC sempet nunjuk nyokap sambil ngomong apa gitu, buntutnya bilang "Ya kan, Mami?" Huaaaaa ha. Ha. Ha. Terus lagi, ada yang minta foto bareng pula, sampe akhirnya nyokap bilang "Bukan, saya bukan Mamanya Delon!" *gedebug klunung klunung*. Belakangan, gue tunjuk Tante Agin yang asli, dan langsung disamperin sama nyokap. Berdua-duaan deh duduk, ga tau apa yang diomongin .. trus dipotret sama Yvonne buat bisa dicari perbedaan di antara kedua Mama ini. *rotfl*.

Gue nyari kesempatan buat Maria dan anak-anak supaya foto bareng Delon. Ternyata di pintu ruang tunggu udah berkerumun para penggemar yang juga berharap dapet foto. Gue ga mau ikutan di antara mereka, ga bakalan bisa menang kalee. Beda umur ^_^. SMS Vena buat minta waktu foto, tapi kayaknya ga kekirim karena sinyal jelek. Akhirnya pas ada Wawan di anak tangga stage, gue minta aja. Tapi Wawan juga ga bisa kasih karena liat itu yang rame-rame ngumpul. Disaranin supaya tunggu sepi dulu. Okelah. Tunggu. Baru juga berapa menit, ternyata dari pintu yang lain Delon udah keluar digandeng security. Yaaaah. Gue sih mungkin bisa dapet kesempatan lain .. tapi Maria n kids? Kejar, nggak, kejar, nggak .. kejaaaarr!! Gue gendong Mat .. sambil ngasih tau Maria buat ngejar juga, gue lari nyamperin Delon yang juga lagi dicegat sama fans buat foto di koridor mall. Begitu udah deket dan Delon pas berenti foto sama fans, gue nengok ke belakang, ternyata Maria n kids masih jauh di belakang. Yaaa .. ketinggalan kereta deh. Delonnya udah keburu ditarik security buat jalan lagi sambil masih dikerubutin sama beberapa fans. Gue lari lagi sambil manggil "D! D! Tunggu, ya?" Kayaknya ga gitu kedengeran sama Delon. Sampe akhirnya .. Mat yang teriak manggil "OOM DELON! OOM DELON!" sambil tangan kecilnya nyoba nyolek-nyolek bahu Delon .. kayaknya trus sukses kecolek .. Delon nengok ke arah Mat, dijawab "Ya?" Hahahahahah. "D! Boleh foto bentar ga?" Delon jawab "Ayo, cepet". Gue nengok lagi ke belakang, ya ampyuuuuun .. Maria-nya masih di belakang juga .. laaaahhh .. "HOI!! CEPETAN!! JADI MAU FOTO GA?!", gue teriak ke belakang gitu .. baru deh pada gerak cepat lari-lari .. Delonnya sambil jalan lagi. Sampe di deket lift, baru deh gue liat Vena, en Vena juga liat gue. Vena sempet bilang ke Delon "Ini Julia!". Pas Maria juga akhirnya berhasil nyusul dan kita bisa foto sekali jepret. Hasilnya: Mat lagi ngeliat HT-nya Pak Satpam, Karen lagi merem, Karel lagi meringis, cuma Delon dan para Mommy aja yang senyum. Buseeeet. Selama enam tahun gue ngikutin show-nya Delon .. gue ga pernah ngejar foto sampe lari-lari .. aaaaaahh .. sambil gendong Mat yang beratnya 15 kilo pula. Pake sendal hak tinggi pula. Lari di lantai mall yang licin pula. Udahannya sampe beberapa hari kemudian, kaki-tangan-pinggang rasanya kenceng semua, kayak abis nge-gym angkat beban. Kyaaaaaa.

Catatan gue tentang keseluruhan acara, mengingat persiapan dari Vena dan panitia yang cuma empat hari, ini udah bagus banget. It's very nice. Delon, Mike dan Lucky tampil tanpa beban. Band-nya bagus. MC juga cukup menghibur. Ada sedikit kecewa sama MC yang ga ngasih waktu lebih banyak untuk anak-anak di atas panggung, menyesal karena ga bisa dapet dokumentasi yang bagus pas anak-anak ngasih bunga dan gift ke Delon .. sebel karena memory card kamera full di tengah lagu .. gregetan karena ga bisa foto bareng Delon dengan tenang (padahal kesempatan kali ini lagi bagus, and I came with my whole family) ..

.. tapi gue seneng karena gue masih punya memori. Gue masih bisa mengingat hampir semua detail dari show seminggu yang lalu. Bahwa walaupun hasil foto dan video nggak cukup buat menangkap beberapa moment penting, gue masih bisa melengkapinya di dalam bentuk tulisan. (Mengingat kembali ke waktu gue bisa menikmati performa Delon tanpa repot-repot membawa kamera).

Dari dokumentasi yang ada, gue liat manisnya senyum Delon menyambut anak-anak di atas panggung. But in my mind .. I remember vividly the warm feeling I felt when seeing Delon kissed Karen and Mathieu, the way he pinched the kids' nose. And now I'm writing it all down. Of a memory that lasts.

2 comments:

Rebecca said...

salut gw, jul, bener2 persiapan banget utk ultah delon kali ini...


wkwkwkw... i can't stop laughing when your mom dianggep mamanya delon.. so hilarious, btw, is it similar in face ato apaa yg membuat mereka pikir mami loe itu maminya delon, hehehe

Emajanti said...

walo udah di ceritain.. tetep berasa lucu aja waktu mami mu bilang "saya bukan maminya Delon" hahaa.. trus mami nya siapa, Tante? hahah..

Thanks for the detail. Love reading it.